Mengembangkan Pariwisata Berbasis Konservasi
Judul | : | Mengembangkan Pariwisata Berbasis Konservasi |
Penulis | : | Isep Parid Yahya, Maulana Istu Pradika, Arman Kurniawan, dan Prisajuani |
Reviewer | : | Bambang Purwoko, Gabriel Lele |
Bahasa | : | Indonesia |
Halaman | : | 4 |
Penerbit | : | PPKK Fisipol UGM |
Ringkasan
Percepatan pembangunan Kabupaten Tambrauw dihadapkan pada kebijakan nasional yang menetapkan Tambrauw sebagai kawasan konservasi dan sebagai zona pelestarian keanekaragaman hayati. Proses pembangunan juga dipersulit oleh permasalahan di tingkat lokal yang berkaitan dengan lemahnya kapasitas dan tata kelola pemerintah daerah. Akibatnya, hingga saat ini, dampak pembangunan masih belum optimal yang ditandai oleh tingkat kemiskinan yang masih tinggi, konektivitas antar distrik dan kampung yang belum memadai, serta kualitas sumber daya manusia yang relatif rendah.
Policy brief ini mendorong pembangunan pariwisata berbasis konservasi sebagai sektor unggulan yang diharapkan akan mendorong percepatan pembangunan Kabupaten Tambrauw secara keseluruhan. Beberapa strategi yang dapat dilakukan antara lain, 1) Memformulasikan skema bantuan dana dekonsentrasi sebagai insentif pembangunan untuk daerah konservasi, 2) Menetapkan Tambrauw sebagai bagian dari Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), 3) Meningkatkan konektivitas antar distrik dan kampung, 4) Mempercepat pembangun infrastruktur fisik dan sosial untuk kegiatan pariwisata, serta 5) Meningkatkan upaya pelestarian lingkungan.
Silakan unduh Policy Biref Mengembangkan Pariwisata Berbasis Konservasi